Kuasa Doa yang Tak Tertandingi

Banyak dari kita tahu apa artinya berdoa di dalam Roh. Kita tahu bahwa Roh Kudus menggerakkan kita untuk berdoa. Namun, berapa banyak dari kita menyadari bahwa Roh Kudus menaikkan doa-doa di dalam kita, yaitu doa-doa yang tidak dapat kita utarakan? Ketika kita dilahirkan kembali dan didiami oleh Roh-Nya, Ia mengungkapkan hal-hal yang tak terucapkan bagi kita.
“Ia, sesuai dengan kehendak Allah, memohon untuk orang-orang kudus” (Rm 8:27). Allah menyelidiki hati Anda ketika Anda berdoa, tetapi bukan untuk menemukan doa-doa yang Anda sadari. Sebaliknya, Allah mencari doa-doa Roh Kudus yang tinggal di dalam Anda.
“Tubuh kamu semua adalah bait Roh Kudus” (1 Korintus 6:19). Roh Kudus membutuhkan tubuh orang percaya untuk menaikkan syafaat-Nya, dan Ia membutuhkan tubuh kita untuk menjadi Bait Suci, yang harus dijaga sebagai kuil bagi-Nya. Ketika Yesus Kristus membersihkan Bait Suci, Ia “tidak memperbolehkan orang membawa barang-barang melintasi halaman Bait Allah” (Markus 11:16). Roh Allah juga tidak akan mengizinkan Anda menggunakan tubuh Anda untuk kenyamanan Anda sendiri. Yesus dengan tegas mengusir semua orang yang berjual-beli di Bait Suci. Ia berkata, “Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Namun, kamu menjadikannya sarang penyamun” (Matius 21:13).
Apakah kita sadar bahwa tubuh kita adalah Bait Suci Roh Kudus? Jika ya, kita harus hati-hati agar tidak mencemarinya. Kita harus ingat bahwa kehidupan alam sadar kita, meski itu membentuk sebagian saja dari kepribadian kita, harus kita anggap sebagai Bait Suci bagi Roh Kudus. Ia akan menjaga alam bawah sadar yang tidak kita ketahui, tetapi kita harus memastikan kita menjaga bagian yang kita sadari, yang atasnya kita bertanggung jawab.