Berpikirlah Tuhan, “Apakah Aku akan menyembunyikan kepada Abraham apa yang hendak Kulakukan ini?”
Kejadian 18:17
Kejadian 18 memperlihatkan sukacita sekaligus kesulitan yang timbul dalam persahabatan sejati dengan Allah.
Sukacita. Persahabatan sejati dengan Allah berbeda dari pengalaman merasakan hadirat-Nya sesekali di dalam doa. Persahabatan sejati dengan Allah berarti berada dalam hubungan yang sangat dekat dengan-Nya sehingga kita tidak perlu memohon agar Dia menunjukkan kehendak-Nya kepada kita. Itu berarti kita sudah mendekati tahap tertinggi dalam kehidupan iman. Ketika kita memiliki hubungan yang benar dengan Allah, hidup kita penuh dengan kebebasan dan sukacita: Anda itulah kehendak Allah. Kecuali Dia mengatakan sebaliknya, keputusan-keputusan yang Anda ambil berdasarkan akal sehat sebenarnya menjadi kehendak-Nya bagi Anda, yang diputuskan dalam persahabatan yang sempurna dengan-Nya.
Kesulitan. Dalam Kejadian 18, Abraham mulai memohon kepada Allah untuk meluputkan Sodom, tetapi ia berhenti sebelum menerima jaminan akhir dari-Nya (ay.25-33). Mengapa Abraham berhenti berdoa? Karena ia belum mencapai tingkat keakraban tertentu dalam hubungannya dengan Allah untuk berani terus berdoa sampai permintaannya dikabulkan. Ada sesuatu yang masih kurang dalam hubungan mereka. Manakala kita berhenti berdoa, itu berarti masih ada satu tahap lagi yang perlu kita capai dalam persahabatan dengan Allah. Keakraban kita dengan Allah belum seperti keakraban Yesus dengan Allah dan pada tingkat yang diharapkan Allah.
Apa hal terakhir yang Anda doakan? Apakah Anda mengikuti keinginan Anda sendiri atau menuruti Allah? Apakah Anda berharap mendapatkan karunia Roh Kudus, atau mendapatkan Allah sendiri? “Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya” (Matius 6:8). Alasan permintaan itu adalah supaya Anda mengenal Allah dengan lebih baik. “Bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu” (Mazmur 37:4). Teruslah berdoa sampai Anda memperoleh pemahaman yang sempurna tentang Allah.
Daftar untuk menerima renungan terbaik dari saya setiap hari. Email-email ini dapat berisi cerita, sumber-sumber, berita, dan kesempatan untuk menolong Anda bertumbuh lebih dekat dengan Tuhan setiap hari!
Lebih dari seabad yang lalu, Oswald Chambers menangkap hati Tuhan dalam ajaran-ajarannya, dan kebijaksanaannya yang lugas namun mendalam terus menantang dan mendorong pikiran hingga saat ini.